Di balik megahnya bangunan sekolah, terkadang tersimpan kisah-kisah masa lalu yang menarik untuk digali. Hal inilah yang menjadi fokus utama kami ketika Bu Choirunnisa Rahayu, guru sejarah kami, menugaskan sebuah proyek khusus. Beliau meminta kami untuk menelusuri sejarah SMAN 2 Kota Kediri, tidak hanya melalui buku, tetapi juga dengan melakukan wawancara langsung. Tugas ini bukan sekadar kewajiban akademis, melainkan sebuah kesempatan untuk memahami lebih dalam identitas sekolah yang kami cintai. Setelah berdiskusi, kami sepakat untuk memfokuskan pencarian pada gedung induk, sebuah bangunan ikonik yang telah berdiri kokoh selama puluhan tahun.

Pencarian kami berujung pada sosok Bapak Nuryani, Bapak Nuryani pun berbagi cerita menarik tentang gedung induk. Beliau menjelaskan bahwa gedung tersebut didirikan pada masa kolonial Belanda, tepatnya pada tahun 1940. Dahulu, gedung megah ini bukanlah sebuah sekolah, melainkan sebuah gudang yang digunakan oleh pemerintah kolonial. Setelah masa penjajahan berakhir, fungsi bangunan ini berubah total. Gudang yang dulunya menyimpan logistik kini menjadi tempat menimba ilmu, dan terus berfungsi sebagai sekolah hingga saat ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest posts